MAJULAH INKAI

MAJULAH INKAI
BS KARATE CLUB

Sabtu, 03 September 2011

SEJARAH BERDIRINYA INKAI


Sejarah berdirinya Institut Karate – do Indonesia ( INKAI ) tidak terlepas dari sejarah perkembangan karate di Indonesia. Setelah PORKI terpecah pada tahun 1970an, maka di Indonesia berdirilah beberapa perguruan besar aliran shotokan yang didirikan oleh “alumni” JKA ( JAPAN KARATE ASSOCIATIONS )seperti LEMKARI yang didirikan oleh Anton Lesiangi, INKADO yang didirikan oleh Alm. Baud Adikusumo, dan tentu saja INKAI yang didirikan oleh Sabeth Muchsin.

Kronologis sejarah berdirinya INKAI berawal dari rapat yang dilaksanakan pada tanggal 15 April 1971 ( yang akhirnya ditetapkan sebagai Hari Jadi INKAI ), bertempat di rumah Nico A. Lumenta ( sekarang Ketua Dewan Guru INKAI ) di Jalan Matraman Dalam Jakarta Pusat. Dalam rapat yang berlangsung mulai jam 09.00 hingga jam 18.00 WIB tersebut dihadiri oleh beberapa karateka eks PORKI seperti, Sabeth Muchsin, Nico A. Lumenta ( Tuan Rumah ), Abdul Latief, Sori Tua Hutagalung (alm.), Albert L. Tobing, Wono Sarono, A.S Siregar ( alm.) dan salah satu karateka INKAI yang belakangan diketahui sebagai pembuat dan menggambar lambang INKAI bernama Harsono Rubio (alm.)

Dalam Rapat tersebut disetujui bahwa sebagai ketua umum INKAI pertama adalah Letjend G.H. Mantik dan sebagai ketua Dewan Guru INKAI Pertama adalah Sabeth Muchsin. Dalam rapat tersebut, juga dibahas tentang lambang INKAI yang digambar oleh Harsono Rubio yang kemudian dikoreksi dan dikritisi oleh tujuh orang anggota dewan guru INKAI tersebut. Belakangan Harsono Rubio menyatakan bahwa lambang INKAI memang dibuat dan digambar oleh beliau, tetapi beliau mengatakan tidak akan mengklaim bahwa beliaulah yang menciptakan lambang INKAI tersebut, melainkan adalah hasil pembahasan bersama antara anggota rapat yang hadir dan mengatakan bahwa INKAI adalah milik bersama.

Dalam sejarahnya INKAI telah banyak melalui rintangan dan cobaan, namun itu tidak membuat INKAI sebagai perguruan karate tidak patah arang, pada perjalanan sejarahnya INKAI telah banyak mencetak segudang prestasi bahkan telah mampu melahirkan juara – juara dunia karate. Tanggal 25 Mei 1971, INKAI resmi berdiri sebagai perguruan anggota FORKI dan oleh PB FORKI, INKAI ditunjuk mewakili Indonesia mengikuti kejuaraan karate WUKO 1 di Jepang. Dan Inkai juga merupakan anggota resmi  afiliasi JKA yang bekedudukan di Jepang. Dalam perkembangannya INKAI di Indonesia mengalami perkembangan yang begitu pesat ini terbukti bahwa di setiap pelosok tanah air ada Cabang dari perguruan INKAI.

Meski demikian, INKAI sebagai perguruan karate tidak pernah kehilangan citra dan kebesarannya sebagai perguruan karate yang terbaik di Indonesia. Sesuai dengan kata – kata orang bijak, bahwa dalam meraih sebuah kesuksesan memang banyak jalan terjal berliku yang dilalui, tetapi dalam cobaan dan ujian maka kita dapat mengambil hikmah dan mampu bertahan untuk meraih kesuksesan.

Hingga kini INKAI telah berhasil menjadi salah satu perguruan terbaik dan terbesar di Indonesia dengan memiliki Pengprov di seluruh provinsi di Indonesia. Bahkan INKAI kini mengedepankan semboyan BACK TO BASIC, BACK TO DOJO sebagai penyemangat baru untuk seluruh karateka INKAI di seluruh penjuru Indonesia. Dan INKAI kini dalam rangka pembinaan atlet karate mulai dari usia dini hingga junior telah mengembangkan dojo INKAI Prestasi sebagai sarana regenerasi karateka INKAI yang berkualitas.( DIKUTIP DARI BERBAGAI SUMBER )

Rabu, 24 Agustus 2011

KORAMIL 1004 - 15 Pagatan melaksanakan Buka Puasa Bersama


Sekitar 100 orang berkumpul pada sore hari (23/08/2011) di gedung 7 Februari Pagatan dalam rangka menghadiri acara buka puasa bersama yang diselenggarakan oleh KORAMIL 1004 -15  Pagatan. Pada kesempatan itu, hadir diantaranya beberapa tokoh masyarakat, ulama, tokoh pemuda dan tak ketinggalan beberapa perwakilan dari INKAI Ranting Bina Satria selaku binaan KORAMIL 1004 - 15 Pagatan. 

Dalam sambutannya, DANRAMIL 1004 - 15 Pagatan bapak Kapten INF. Agus Suhadiyono menyampaikan apresiasinya sekaligus pernyataan permohonan maaf yang sebesar - besarnya karena DANDIM 1004 KTB/TNB tidak dapat datang karena ada tugas yang tidak dapat ditinggalkan. Namun dalam sambutannya beliau mengucapkan terimakasih kepada hadirin yang hadir pada saat itu.

Ditemui setelah menunaikan shalat magrib berjamaah, Kapten Ranting INKAI Ranting Bina Satria Roni Bahrunazari mengatakan, acara buka puasa bersama dengan masyarakat dan aparat TNI merupakan bentuk dari kemanunggalan rakyat dan TNI. Tak terkecuali INKAI sebagai binaan KORAMIL 1004 - 15 Pagatan, merupakan sebuah kehormatan dapat bergabung dengan masyarakat sekitar, pungkasnya.

Minggu, 21 Agustus 2011

GALERI ANAK - ANAK BINA SATRIA








Inilah dia Juara - Juara INKAI Ranting Bina Satria. Semoga Allah memberikan kalian anugerah dan rejeki untuk terus berkarya di karate. Hempaskan orang - ornag yang menzalimimu, singkirkanlah keraguanmu terhadap INKAI, Perguruan yang membesarkanmu, dan berlatih keraslah untuk masa depanmu.

Kamis, 18 Agustus 2011

SELAMAT DATANG DI SITUS RESMI KAMI

INKAI RANTING BINA SATRIA adalah salah satu Ranting INKAI yang ada di Tanah Bumbu yang telah meraih segudang prestasi. Didirikan pada tanggal 23 Maret 2008, INKAI Ranting Bina Satria adalah ranting yang berdiri atas dasar ingin membuktikan kepada khalayak ramai bahwa karate - do bukan hanya seni beladiri semata, melainkan olahraga prestasi yang dapat diperhitungkan dimanapun.

Hingga kini INKAI Ranting Bina Satria dalam kiprahnya membangun pondasi karate - do di Tanah Bumbu, telah memiliki sekitar 50 karateka aktif dari berbagai sabuk dan tingkatan, dimana 21 diantaranya adalah pemegang sabuk hitam, dan satu - satunya ranting yang memiliki anggota MSH terbanyak dalam satu ranting di Tanah Bumbu.

Berikut adalah Pimpinan INKAI Ranting Bina Satria mulai 2008 hingga Kini :
  1. Ahmad Zaki, SE ( DAN II INKAI MSH No. 8629 ), pendiri INKAI Ranting Bina Satria sekaligus Ketua Ranting Pertama periode 2008 - 2009
  2. Muhammad Irwan, periode 2009 - 2011 yang kemudian di tengah jalan mengundurkan diri karena pindah ke AMURA
  3. M. Amin Kurniadi ( DAN I INKAI ), menggantikan Muhammad Irwan lewat mekanisme RAT Luar Biasa, memimpin ranting dua kali yaitu 2009 - 2011 dan 2011 - 2013
Demikian latar belakang ini kami susun dengan harapan agar adanya saran, kritik dan komentar membangun di blog kami ini sehingga kami mampu berkembang lebih maju di masa yang akan datang.